Jepretan foto sunset yang dramatis … bukan yang didramatisir ya, di mana subject / model / talent diterangi oleh lampu flash eksternal. Trik nya adalah membuat subjek Teman-teman jadi gelap, kemudian pake lampu flash untuk terangi subjek dari arah depan.
Posisikan subjek dengan sunset di belakangnya. Untuk ambil subjek serta pemandangan di belakang doi, pakai lensa lebar atau zoom juga boleh dan tempatkan subjek ke kanan frame (tapi jangan terlalu dekat ke ujung frame ya, karena doi akan terdistorsi, alias ‘peyang’).
Berikutnya adalah buat langit tampak lebih gelap daripada yang sebenarnya. Dimulai dengan mematikan lampu flash, kemudian ganti mode kamera Shutter Priority, dan set kecepatan nya ke 1/125 detik. Jepret dan lihat di LCD untuk mengetahui berapa angka diafragma yang dipilih oleh kamera Teman2 (pada saat itu terbaca f/5,6).
Ganti mode kamera ke Manual, kecepatan rana ke 1/125 detik, kemudian masukkan angka diafragma 2 stop lebih gelap dari yang dipilih oleh kamera (jadi, kalau kamera Teman2 memilih f/5,6, cobalah pakai f/10 atau f/11). So, langit akan terlihat jauh lebih gelap daripada yang sesungguhnya.
Supaya gak bingung, ini ada video untuk setting mode, kecepatan rana, diafragma dan setting-an basic lainnya.
Ambil jepretan lainnya. Sekarang subjek Teman2 menjadi siluet hitam di depan sunset. Nyalakan lampu flash Teman2 dan pakailah daya lampu yang rendah (Teman2 hanya membutuhkan sedikit saja cahaya), lalu jepret.
Itu kalau Teman2 pengen latar belakang langit yang tajam. Bagaimana kalau Teman2 pengen langit terlihat blur? Cukup gunakan f/5,6 dan 1/4 sec dan jangan lupa naikkan ISO speed menjadi 400 ya. Jangan lupa juga pake tripod ya, supaya hasil jepretan lebih tajam. Jepret lagi bro! …